TEORI ORGANISASI
TEORI ORGANISASI adalah teori yang mempelajari
kinerja dalam sebuah organisasi, Salah satu kajian teori organisasi,
diantaranya membahas tentang bagaimana sebuah organisasi menjalankan fungsi dan
mengaktualisasikan visi dan misi organisasi tersebut. Selain itu, dipelajari
bagaimana sebuah organisasi mempengaruhi dan dipengaruhi oleh orang didalamnya
maupun lingkungan kerja organisasi tersebut.
Dalam pembahasan mengenai teori
organisasi, mencakup masalah teori-teori organisasi yang pernah ada dan berlaku
beserta sejarah dan perkembangannya hingga sekarang. Yaitu meliputi teori
organisasi klasik, teori organisasi neoklasik dan teori organisasi modern.
Terdapat beberapa teori dan perspektif mengenai organisasi, ada yang cocok sama
satu sama lain, dan ada pula yang berbeda. Organisasi pada dasarnya digunakan
sebagai tempat atau wadah dalam memanfaatkan sumber daya (uang, material,
mesin, metode, lingkungan), sarana-prasarana lainnya.
Manusia adalah mahluk social yang
cinderung untuk hidup bermasyarakat serta mengatur dan mengorganisasi
kegiatannya dalam mencapai sautu tujuan tetapi karena keterbatasan kemampuan
menyebabkan mereka tidak mampu mewujudkan tujuan tanpa adanya kerjasama. Hal
tersebut yang mendasari manusia untuk hidup dalam berorganisasi.
Menurut Lubis dah Husein (1987)
bahwa teori organisasi itu adalah sekumpulan ilmu pengetahuan yang membecarakan
mekanisme kerjasama dua orang atau lebih secara sistematis untuk mencapai
tujuan yang telah ditentukan. Teori organisasi merupakan sebuah teori untuk
mempelajari kerjasama pada setiap individu.
Beberapa
para ahli banyak berpendapat seperti :
-
Dimok (1996:26): “organisasi adalah
perpaduan secara sistematika dari bagian-bagian yang saling bergantung atau
berkaitan untuk membentuk satu kesatuan yang bulat melalui kewenangan,
koordinasi dan pengawasan dalam rangka usaha untuk mencapai tujuan yang telah
ditentukan”.
-
Sondang siagian (1997:26) cenderung
menelaah orgnisasi dari sudut pandang yang berbeda yaitu organisasi ditelaah
dengan pendekatan structural dan organisasi ditelaah dari sudut pandang
keprilakuan. Pendekatan yang sifatnya struktural menyoroti organisasi sebagai
tempat atau wadah, hal ini berarti.
-
Chester L Bernard (1938) mengatakan
bahwa Organisasi adalah system kerjasama antara dua orang atau lebih ( Define
organization as a system of cooperative of two or more persons) yang sama-sama
memiliki visi dan misi yang sama.
-
James D Mooney berpendapat bahwa
Organization is the form of every human, association for the assignment of
common purpose atau organisasi adalah setiap bentuk kerjasama untuk pencapaian
suatu tujuan bersama.
1. TEORI ORGANISASI KLASIK
Teori ini biasa disebut dengan “teori tradisional” atau
disebut juga “teori mesin”. Berkembang mulai 1800-an (abad 19). Dalam
teori ini organisasi digambarkan sebuah lembaga yang tersentralisasi dan
tugas-tugasnnya terspesialisasi serta memberikan petunjuk mekanistik structural
yang kaku tidak mengandung kreatifitas. Dalam teori ini, organisasi secara umum
digambarkan oleh para teoritisi klasik sebagai sangat tersentralisasi dan
tugas-tugasnya terspesialisasi, serta memberikan petunjuk mekanistik structural
yang kaku tidak mengandung kreativitas. Teori ini juga berkembang dalam tiga
aliran yang dibangun atas dasar anggapan-anggapan yang sama dan mempunyai efek
yang sama,
Teori Organisasi klasik sepenuhnya
menguraikan anatomi organisasi formal. Empat unsure pokok yang selalu muncul
dalam organisasi formal:
-
Sistem kegiatan yang terkoordinasi
- Kelompok orang
- Kerjasama
- Kekuasaan
& Kepemimpinan
Sedangkan menurut penganut teori
klasik suatu organisasi tergantung pada empat kondisi pokok: Kekuasaan, Saling melayani, Doktrin, Disiplin.
Sedangkan yang dijadikan tiang dasar
penting dalam organisasi formal adalah:
- Pembagian kerja (untuk koordinasi)
- Proses
Skalar & Fungsional (proses pertumbuhan vertical dan horizontal)
- Struktur
(hubungan antar kegiatan)
- Rentang
kendali (berapa banyak atasan bisa mengendalikan bawahan).
a. Teori
birokrasi :
dikemukakan oleh Max Weber dalam bukunya “The Protestant Ethic and Spirit of
Capitalism.
b.
Teori administrasi :
dikembangkan atas dasar sumbangan Henry Fayol dan Lyndall Urwick dari
Eropa serta Mooney dan Reiley dari Amerika.
c. Manajemen
ilmiah :
dikembangkan mulai tahun 1900 oleh Frederick Winslow Taylor.
2.)
TEORI ORGANISASI NEOKLASIK
Aliran yang berikutnya muncul adalah
aliran Neoklasik disebut juga dengan “Teori Hubungan manusiawi”. Teori ini
muncul akibat ketidakpuasan dengan teori klasik dan teori merupakan
penyempurnaan teori klasik. Teori ini menekankan pada “pentingnya aspek
psikologis dan social karyawan sebagai individu ataupun kelompok kerja”.
HUGO
MUNSTERBERG
Salah
tokoh neoklasik pencetus “Psikologi Industri”. Hugo menulis sebuah buku
“Psychology and Industrial Effeciency” tahun 1913. Buku tersebut merupakan
jembatan antara manajemen ilmiah dan neoklasik. Inti dari pandangan Hugo adalah
menekankan adanya perbedaan karekteristik individu dalam organisasi dan
mengingatkan adannya pengaruh factor social dan budaya terhadap organisasi.
Munculnya
teori neoklasik diawali dengan inspirasi percobaan yang dilakukan di Pabrik
Howthorne tahun 1924 milik perusahaan Western Elektric di Cicero yang
disponsori oleh Lembaga Riset Nasional Amerika. Percobaan yang dilakukan ELTON
MAYO seorang riset dari Western Electric menyimpulkan bahwa pentingnya
memperhatikan insentif upah dan Kondisi kerja karyawan dipandang sebagai factor
penting peningkatan produktifitas.
3.) TEORI ORGANISASI MODERN
Teori modern ditandai dengan
ahirnya gerakan contingency yang dipelopori Herbert Simon, yang
menyatakan bahwa teori organisasi perlu melebihi prinsip-prinsip
yang dangkal dan terlalu disederhanakan bagi suatu kajian mengenai
kondisi yang dibawahnya dapat diterapkan prinsip yang saling bersaing.
Kemudian Katz dan Robert Kahn dalam bukunya “the social psychology
of organization” mengenalkan perspektif organisasi sebagai suatu
sistem terbuka. Buku tersebut mendeskripsikan keunggulan-keunggulan
perspektif sistem terbuka untuk menelaah hubungan yang penting dari sebuah
organisasi dengan lingkungannya, dan perlunya organisasi
menyesuaikan diri terhadap lingkungan yang berubah jika organisasi ingin tetap
bertahan.
Menurut
analisa saya , visi dan misi teori organisasi ini
sangat lah bagus untuk dipelajari karna disini kita akan mempelajari dipelajari
tentang bagaimana sebuah organisasi tersebut mempengaruhi atau dipengaruhi oleh
lingkungan dimana organisasi tersebut berada.
Yang perlu ditekankan dalam
mempelajari teori orgainsasi seseorang harus benar benar memahami terlebih
dahulu tenteang teori organisasi sebelum ia terjun langsung dalam dunia
organisasi. Dalam artikel ini kita sudah tau bahwa organisasi ini terbagi
menjadi 3 macam ;
-
Teori organisasi klasik
-
Teori organisasi neoklasik
-
Teori organisasi modern
Ketiga teori diatas bukan hanya
berbada dalam bentuk fisiknya saja tapi juga berbeda visi dan misinya. Setelah kita bias mempelajari dari ke 3 teori
itu barulah kita bias mendirikan suatu organisasi dalam lingkungan kerja ,
bisnis , mau pun perttemanan. Suatu organisasi tidak akan bertahan tegak lurus
atau kokoh tanpa adanya struktur organisasi yang mendasari setiap perbuat atau
pekerjaan yang kita harus taat peraturannya. Secara tidak langsung dalam hidup
sehari hari kita sudah menjalani hidup berorganisasi seperti ; jadwal
kesehariaan yang kita lakukan dari pagi sampi malam. Kita juga menyimpulkan
bahwa manusia tidak akan bias hidup semoderen sekarang ini tanpa adanya teori
organisasi yang di ajarkan oleh ;
-
HUGO
MUNSTERBERG
-
Max Weber
-
Henry Fayol dan Lyndall Urwick
-
Frederick Winslow Taylor.
-
Dll…
Kita
sebagai biasa dibilang manusia modern harus banya terima kasih kepada beliau
yang telah mengajarkan kita tentang arti organisasi dan struktur organisasi
yang telah ia ciptakan dalam bukunya masig masing. Dalam landasan inikita juga
memusatkan pikiran kita agar selalu berfikir kehidupan seseorang itu tidak akan
menetap sesalu diatas angin . tapi sewaktu waktu ia bias jatuh karena kebawa
angin . disinilah seseorang harus mempunya struktur bagaimana cara agar
seseorang ini selalu ada diatas angin , untuk bertahan dalam posisinya.
Referensi
http://agungzetiadji.blogspot.com/2012/10/teori-organisasi.html
s_tiwi.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/17350/MINGGU_3.doc
s_tiwi.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/17350/MINGGU_3.doc
http://file.upi.edu/Direktori/.../HAND_OUT_TEORI_ORGANISASI.pdf
http://www.anneahira.com/teori-organisasi.html
Nama : Abdul Rohim
NPM : 10113035
Kelas : 2KA34
Tidak ada komentar:
Posting Komentar